Sidoarjo, - Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A, menghadiri rapat koordinasi sosialisasi pengadaan beras atau gabah yang digelar gudang Bulog Kecamatan Buduran, Sidoarjo. Rabu (22/01/2025).
Rakor itu dihadiri oleh sejumlah pihak terkait lainnya dalam rangka mendukung ketersediaan pangan nasional.
Ditemui usai mengikuti rakor itu Mayjen TNI Rudy Saladin menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Pemerintah Daerah, dan instansi terkait untuk memastikan kelancaran distribusi beras, terutama di daerah-daerah yang rawan kekurangan pangan.
Baca juga:
Satkor Koarmada II Adakan Doa Bersama
|
"Pengadaan beras bukan hanya soal logistik, tetapi juga tanggung jawab bersama untuk menjaga ketahanan pangan nasional, ” ujar Pangdam.
Rakor itu juga membahas strategi pengadaan beras dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, inflasi, serta distribusi yang efisien.
Tak hanya itu, Mayjen TNI Rudy Saladin juga mengapresiasi kerjasama antar instansi dalam mendukung program Pemerintah, seperti penyaluran bantuan beras kepada masyarakat miskin dan penguatan cadangan pangan strategis.
“Kami dari TNI akan terus mendukung penuh, baik melalui pengamanan distribusi maupun pelaksanaan program strategis lainnya, ” tambahnya.
Dengan diadakannya rakor itu, Pangdam berharap para pihak terkait dapat melakukan langkah-langkah konkret dalam pengadaan Beras terutama di Jawa Timur.
"Sehingga nantinya dapat segera diimplementasikan untuk memastikan kebutuhan pangan masyarakat tetap terpenuhi, terutama di tengah tantangan global yang semakin kompleks, " tandasnya.
Selain itu, dalam upaya mendukung, sekaligus mensukseskan swasembada ketahanan pangan, Pangdam juga menginstruksikan kepada seluruh Dansat di wilayah teritorial Kodam Brawijaya, agar mengerahkan para Babinsa.
"Babinsa harus terjun langsung bersama petani, dan melakukan pendampingan kepada petani. Itu semua, demi meningkatkan ketahanan pangan di Jatim, " pinta Mayjen TNI Rudy. (*)